Cara Mengatasi Error 503 di WordPress Melalui cPanel (Update & Replace .htaccess)

Apakah website WordPress Anda tiba-tiba menampilkan Error 503 Service Unavailable? Tenang, ini adalah masalah yang cukup umum dan biasanya terjadi karena server sedang maintenance atau adanya kesalahan konfigurasi pada file .htaccess.

Yang sering tidak disadari, saat penyedia hosting melakukan update atau perbaikan server, file .htaccess bisa saja terhapus atau tergantikan dengan konfigurasi yang tidak sesuai. Untungnya, cara memperbaiki Error 503 ini tidak sulit. Anda cukup masuk ke cPanel, edit file .htaccess, dan menggantinya dengan kode default WordPress.

Berikut langkah-langkah lengkapnya:

---

Penyebab Error 503 pada WordPress

Sebelum masuk ke solusi, yuk kita kenali dulu beberapa penyebab utama Error 503 di WordPress:

• Server hosting sedang overload atau maintenance.
• File .htaccess rusak atau diganti saat update server.
• Plugin atau tema yang tidak kompatibel.
• Batas resource server yang terlampaui.

Dalam artikel ini, kita fokus pada cara memperbaiki Error 503 yang disebabkan oleh file .htaccess yang bermasalah.

---

Cara Mengatasi Error 503 di WordPress Lewat cPanel

1. Login ke cPanel

Akses cPanel melalui alamat namadomain.com/cpanel dan login menggunakan username dan password hosting Anda.

2. Masuk ke File Manager

Setelah masuk ke dashboard cPanel, cari menu File Manager dan klik.

3. Buka Folder Public_html

Di dalam File Manager, cari dan buka folder public_html, karena di sinilah file WordPress Anda berada.

4. Tampilkan File Tersembunyi

Klik tombol Settings di pojok kanan atas File Manager, lalu centang Show Hidden Files (dotfiles) untuk memastikan file .htaccess terlihat.

5. Edit File .htaccess

• Temukan file .htaccess.
• Klik kanan dan pilih Edit.
• Jika isinya sudah rusak atau tidak sesuai, hapus semuanya dan ganti dengan kode default berikut ini:

# BEGIN WordPress

RewriteEngine On
RewriteRule .* - [E=HTTP_AUTHORIZATION:%{HTTP:Authorization}]
RewriteBase /
RewriteRule ^index\.php$ - [L]
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d
RewriteRule . /index.php [L]

# END WordPress

• Klik Save Changes setelah selesai.

6. Cek Website Anda

Kembali ke browser, refresh website Anda. Biasanya, Error 503 sudah teratasi dan website kembali normal.

Tips Tambahan

• Jika setelah replace file .htaccess masih mengalami Error 503, coba nonaktifkan sementara plugin WordPress melalui folder wp-content/plugins dengan mengubah nama foldernya.
• Selalu lakukan backup website secara berkala untuk mencegah kerugian saat terjadi error.

Kesimpulan

Itulah cara mudah mengatasi Error 503 pada WordPress dengan mengganti file .htaccess melalui cPanel. Langkah-langkah ini sangat praktis dan bisa dilakukan sendiri, bahkan tanpa keahlian teknis yang mendalam.

Semoga artikel ini membantu! Jika Anda masih mengalami kendala, silakan tinggalkan komentar atau hubungi support hosting Anda untuk bantuan lebih lanjut.